Wednesday, May 8, 2013

Meja Jadulku...Dibuang Sayang

Memang mudah membeli barang baru...bagi yang mampu..hehe.. Tapi kalo ada barang lama dengan fungsi yang sama, kenapa tidak kita manfaatkan?
Ini adalah project make over saya yang pertama. Yang jadi 'korban' adalah meja lemari atau credenza peninggalan alm.ayah. Bahannya kayu jati, bagus....namun kondisi sudah tua dan tidak terawat. Bagian kaki sudah karatan, lapisan di pintu sebagian terkelupas dan mengganggu kerja engsel, bagian atas (meja) baret baret, banyak 'luka' dan plitur sudah pudar. Seperti ini penampakannya (maaf, gambar kurang jelas karena pakai kamera tab):
nampang di teras, siap dipermak!
Ini bukan proyek DIY(do it yourself) tapi DBC (done by carpenter) ^ ^. Langkah-langkah mempermak meja lama saya jadi baru ini adalah sbb (seperti yang diinfokan oleh pak tukang):


  1. kupas pelitur dengan cara diamplas (ukuran amplas kalo ga salah 220 dan 120). Kata tukangnya bisa juga pake soda api.
  2. lepas bagian kaki, amplas lagi hingga karat bersih, lalu semprot dengan pylox (saya memakai warna bronze). jemur hingga benar benar kering
  3. lepas handle pintu dan kelupas lapisan pintu
  4. cek fungsi engsel, bila perlu semprot dengan cairan pembersih karat
  5. pelitur bagian dalam
  6. pasang bagian kaki yang sudah kering
  7. tempel lapisan pintu yang baru (saya pakai HPL) dan handle yang baru
  8. terakhir: pelitur bagian luarnya.
Untuk handle pintu, sebenarnya yang lama masih bagus (dari kayu juga) namun saat dicoba pasang di pintu yang baru kok jadi 'mati' ya...jadi saya putuskan untuk ganti. Handle beli di toko keramik, tidak banyak pilihan...tapi lumayanlah:bentuknya panjang serasa lagi buka kulkas:D. Untuk lapisan pintu saya pilih HPL warna terang supaya tampilannya lebih up-to-date.
Berikut penampakan setelah direnov, setengah jadi dan setelah jadi dan mejeng di ruang tamu:
setengah jadi..foto lagi2 ga jelas karena motret pake tab
hasil permak..dijepret pake kamera. WYSWYG. Not bad ya:)

0 comments:

Post a Comment