Friday, July 17, 2020

Membedakan Gula Jawa dan Gula Aren


Jadi, ada dua jenis gula yang sering disama-samakan padahal aslinya berbeda: gula jawa/gula kelapa dan gula aren/gula nira. Kamu yang sering di dapur, harus banget tahu perbedaan keduanya. Simak!

1. Bahan asal

Gula jawa: berasal dari nira pohon kelapa
Gula aren: berasal dari nira pohon aren atau enau. 
Nira yang telah disadap ini dimasak hingga mengental, lalu dituang dalam cetakan dan didinginkan. Gula jawa asli maupun gula aren asli, disebut asli jika dibuat 100% dari bahan-bahan alami ini.
2. Bentuk dan warna


Gula jawa: banyak dijual dalam bentuk silinder kecil yang padat. Teksturnya lebih keras. Sedangkan warna cokelat gula jawa lebih kemerahan (makanya disebut gula merah), beberapa ada yang cokelat muda. 
Gula aren: biasanya dicetak dengan batok kelapa. Teksturnya lebih getas, lebih mudah dihancurkan, dan terdapat butiran-butiran menyerupai kristal di dalamnya. Warna: gula aren warna cokelatnya lebih pekat dan gelap. 

3. Rasa

Meski nyaris sama, gula aren terasa lebih legit dibandingkan gula jawa. Aroma dari gula aren pun terasa lebih kuat. Kesimpulannya, gula aren memiliki rasa dan aroma yang lebih spesial dan unik dibandingkan gula jawa.

4. Penggunaan

Gula jawa: Karena aroma dan rasanya yang nggak terlalu kuat, gula jawa lebih sering digunakan saat memasak karena nggak akan mengalahkan aroma asli dari bahan makanan utama. Contoh makanan yang sering menggunakan gula jawa seperti klepon, bumbu rujak, atau semur.
Gula aren: lebih sering digunakan dalam campuran minuman karena warnanya yang lebih pekat dan tampak cantik saat berpadu dengan air kelapa, santan, dan minuman segar lainnya. Misalnya es cendol, es cincau, wedang ronde, atau kolak. Gula aren juga menambah kenikmatan minuman kopi dengan rasa dan aromanya yang khas.
Hati-hati! Selain gula jawa dan gula aren yang asli, ada juga yang sudah dicampur dengan gula tebu. Beberapa ciri-cirinya adalah warnanya yang cenderung gelap dan mengkilap, teksturnya keras, rasa manis yang terlalu dan agak pahit, dan lebih encer ketika dicairkan.
Semoga penjelasan di atas membantumu untuk lebih jeli membedakan antara gula jawa dan gula aren, ya! Tentunya dengan yang sudah ada campurannya juga.
disarikan dari: hipwee.com



0 comments:

Post a Comment